Kenapa ya ko jualanku ga laku2 ? Awal mulai bisnis online semangat membuncah , upload di sosmed , promo sana sini ehhh ko ga laku ya ? Emak mulai merasa ga berbakat bisnis , mulai galau ganti produk , mulai cari yang bisa disalahkan (biasanya situasi)
Tenang dulu Mak cek dulu dari no 1 - 9 yang mana ya kira2 penyebabnya ? karena biasanya penyebabnya hal2 yang sepele dan ada solusinya
Sebab 1 dan paling banyak dialami oleh ibu2 yaitu sulit bagi waktu , action cuma nyetatus berharap laku keras.
Namanya juga Emak2 , pasti ada kesibukan lain , baik ibu bekerja maupun Ibu Rumah Tangga , kalau yang bekerja sudah jelas ya mak ada waktu kerja di kantor. Kalau Ibu Rumah Tangga meskipun ga bergaji kantoran tetep banyak kerjaan entah masak , bersih2 rumah , antar jemput anak dan lain sebagainya.
Solusinya :
Langkah 1 : mindsetnya dirubah dulu “Apabila kita ingin berpendapatan sesuai gaji kantor maka waktu yang perlu kita investasikan harus sesuai jam kantor pula” Coba cek gaji UMR di wilayah Emak berapa? misalnya di Jakarta 3,7 Juta , 8 jam kerja + pulang pergi 3 jam. Total 11 jam yang dibutuhkan. Maka 3,7 juta : 11 jam = 1 jam kerja / hari = 336 ribu /bulan.
Begitu juga dengan investasi yang lain ya mak, ayo dihitung. Orang kerja di awal ketika mendapatkan kerja harus ngapain ya? selain menyelesaikan kuliah ya.
- Mengirim surat lamaran kerja ( mungkin ada yang email , tp ada juga yang perlu dikirim via dokumen)
- Biaya transportasi dan interview (ini bisa beberapa kali)
- Biaya transport dan makan selama 20 hari kerja
Langkah 2 : Hitung pengalokasian waktu dulu kita mak , kalau cuma 1 jam dalam 1 bulan ya pengharapannya 1 jam kerja gaji UMR penghasilannya, kalau pengharapan kita sesuai maka kita ga kecewa dan ujung2nya ga galau.
Langkah ke 3 : Managemen waktu diperbaiki. ( saya akan bahas managemen waktu di notes terpisah ya Mak )
Klik disini untuk Penyebab 2 : 2. Jualan jika lagi mood , selang seling jualannya.
-------------------------
Halo salam kenal saya Archita Desia , umur 36 tahun
Saya seorang Dosen, Enterpreneur Oriflame selama 11 tahun dan IRT anak 1
Mantan karyawan dan pernah jadi single parent selama 9 tahun.
Sejak SMP saya sudah tertarik untuk menggeluti bidang bisnis, Motivasinya sederhana ya mak pengen banyak duit,karena ibu saya dulu merupakan yang paling miskin dari 2 saudara lainnya. Melihat ibu diremehkan memicu saya untuk mencari cari bisnis sejak usia belia.
Dimulai dari jualan permen pas SD , jual makanan waktu bazaar SMA (saya yang masak lo ) jual sosis solo , orange punch , spageti dan dadar vla , belum punya oven waktu itu. Jadi apa yang ada aja dimanfaatin. Sempat juga jualan lontong cap gomeh sama mama (mama karyawan kantoran juga waktu itu) tp ga bertahan lama karena waktu. Dan mama ga terlalu suportif saya bisnis , dia pengennya saya lulus dan kerja jadi karyawan, waktu kuliah saya juga produksi tas dan berjualan namun tak laku wkwkw. Selepas lulus dari ITB saya keterima kerja di majalah Femina jadi fashion stylist , cita2 pebisnis terlupakan karena kan katanya lulusan ITB pasti suksesnya kan ??? Apalagi perekonomian orang tua mulai merangkak naik dan saya dibiayai kuliah S2 Bisnis dan bekerja di sebuah perusahaan internasional yang tahun 2008 fresh graduate saya dapat gaji 7 juta rupiah, jumlah yg besar buat saya waktu itu.
Cita cita menjadi sebuah pebisnis mulai muncul ketika saya mulai bekerja selama 2 tahun dan hamil , situasi kerja tidak semanis yang saya bayangkan (katanya kalo lulusan ITB pasti sukses? Ko ga sukses2 ya ?? wkwkw ) Gaji ko ga naik2 dan kemungkinan saya ga akan jadi kaya , waktu itu definisi kaya saya adalah punya gaji 30 juta /bulan soalnya direktur marketing (bos saya) gajinya segitu. saya pun mulai cari2 bisnis lagi , saya jualan baju beli di tanah abang yang ternyata saya ga bisa jualnya , saya join bisnis pulsa yang kecil untungnya, sampai akhirnya duit saya abis , stok barang banyak. Lalu saya melihat website yang bercerita tentang anak umur 25 tahun yang sudah dapat penghasilan 30 juta/bulan karena mengerjakan Oriflame , melihat biaya join yang 20 ribu saya join dan modal katalog 20 pcs waktu itu masih 40 ribu/20 pcs (tahun 2008) saya pikir apa salahnya dikerjakan, dan alhamdullilah 18 bulan setelahnya saya bisa resign kantor karena penghasilan Oriflame sudah menyamai gaji kantor , 7 juta/bulan tahun 2010 udah cukup banget kan ya? 2011 penghasilan meningkat drastis menjadi 15 juta dan 2012 di angka 25 juta/bulan Mak :)
Ingin join Oriflame ? pastikan bergabung ke orang yang tepat, yang sudah berhasil dan lama di Oriflamenya saya sudah punya pengalaman 11 tahun di Oriflame chat me untuk bertanya lebih lanjut dengan cara klik link ini http://bit.ly/TanyaArchita bisa juga WA ke : 0878.8686.1830